Profesional Kapasitas Pemuatan Tinggi dan GPS Drone Pertanian untuk Pengendalian Hama yang Tepat di

Deskripsi Produk

Latar Belakang Produk

Latar Belakang Pengembangan Industri: Pada tahun 2012, DJI Dajiang Innovation menerapkan teknologi drone ke bidang pertanian dan mendirikan DJI Dajiang Agriculture pada tahun 2015. Dengan pesatnya perkembangan drone pertanian, drone tidak lagi hanya digunakan untuk aplikasi pestisida tetapi juga dapat melakukan operasi seperti pemupukan dan penanaman. Istilah "drone pertanian" secara bertahap menggantikan "drone pengendalian hama pertanian". Dibandingkan dengan operasi manual, drone pertanian dapat menghemat penggunaan air pertanian dan meningkatkan tingkat pemanfaatan pestisida, yang memberikan manfaat ekonomi yang signifikan dan selaras dengan tren modernisasi dan kecerdasan pertanian.
Latar Belakang Pengembangan Produk DJI: Pada tahun 2012, tim DJI menemukan selama riset pasar bahwa penggemar pesawat model menggunakan modul kendali penerbangan DJI untuk merakit drone dengan tangki pestisida untuk penyemprotan pestisida di sawah. Alasannya adalah penuaan tenaga kerja pedesaan, dan ada situasi canggung di mana tidak ada pekerja yang tersedia untuk operasi pengendalian hama. Setelah tiga tahun penelitian, drone pertanian pertama DJI, MG-1, dirilis, mencapai operasi otomatis untuk penyemprotan pengendalian hama pertanian. Selanjutnya, DJI terus berinovasi, menerapkan teknologi seperti navigasi otomatis, penyemprotan cerdas, dan pengenalan rintangan ke drone pertanian.

Produk dan Fitur Unggulan: DJI T60 adalah produk penting dalam drone penyemprot pertaniannya. Dilengkapi dengan baling-baling berkekuatan tinggi 56 inci, motor berkapasitas besar, dan pengontrol elektronik berdaya tinggi. Gaya tarik komprehensif sumbu tunggal telah ditingkatkan sebesar 33%. Dilengkapi dengan tangki air 50 liter, kepala semprot sentrifugal ganda yang mengoptimalkan desain saluran aliran pelat semprot, dengan ukuran tetesan mulai dari 50 hingga 500 mikrometer dan dapat disesuaikan secara presisi. Laju aliran dari dua kepala semprot dapat mencapai 18 liter per menit. Berkinerja baik dalam skenario yang membutuhkan volume air besar seperti ladang kering. Selain itu, T60 juga memiliki sistem pengenalan gambar dan penghindaran rintangan canggih, yang memungkinkan eksekusi tugas penyemprotan yang lebih cerdas dan presisi.
Situasi Aplikasi Pasar: DJI memegang pangsa pasar yang tinggi dalam drone pertanian dan banyak digunakan. Pada akhir tahun 2020, penyemprotan udara tahunan drone penyemprot DJI melebihi 500 juta hektar, dan tanaman yang mereka terapkan telah berkembang dari satu jenis padi menjadi lebih dari 100 jenis. Skenario aplikasi telah berkembang dari penyebaran pestisida menjadi penyebaran pupuk, pakan, dan pemetaan lahan, dan telah mencapai aplikasi skala besar di padi, gandum, jagung, jeruk, dan area penanaman tanaman lainnya.

Parameter Produk

Tampilan Produk